Kebijakan Plagiasi

Jurnal Rekayasa Energi (JRE) berkomitmen untuk menerbitkan karya ilmiah yang orisinal dan berkualitas tinggi. Plagiarisme merupakan pelanggaran serius terhadap etika ilmiah dan tidak akan ditoleransi oleh JRE. Oleh karena itu, JRE menerapkan kebijakan plagiasi yang tegas untuk memastikan integritas dan kredibilitas publikasi.

Definisi Plagiarisme

Plagiarisme adalah tindakan mengambil alih karya orang lain dan menjadikannya sebagai karya sendiri. Hal ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti:

  • Menyalin langsung teks dari sumber lain tanpa memberikan kutipan yang tepat.
  • Mengubah sebagian kecil teks dari sumber lain tanpa memberikan kutipan yang tepat.
  • Menerjemahkan teks dari sumber lain tanpa memberikan kutipan yang tepat.
  • Menyatakan ide, pemikiran, atau hasil penelitian orang lain sebagai milik sendiri.

Kebijakan Plagiasi JRE

JRE menggunakan perangkat lunak anti-plagiarisme untuk mendeteksi plagiarisme dalam naskah yang diajukan. Naskah yang terdeteksi plagiarisme akan ditolak untuk diterbitkan. JRE akan menerima artikel dengan nilai plagiasinya maksimal 10%. Lebih dari itu, maka penulis diminta untuk memperbaiki naskahnya, bila nilai plagiasi tidak berkurang maka Tim Editorial akan menolak naskah tersebut.

 Tingkat Plagiasi

  1. Menjiplak sebagian kalimat pendek dari artikel lain tanpa menyebutkan sumbernya.
    Tindakan: Penulis diberi peringatan dan permintaan untuk mengubah teks dan mengutip dengan benar.
  2. Menjiplak sebagian besar artikel lain tanpa kutipan yang tepat dan tidak menyebutkan sumbernya.
    Tindakan: Artikel yang diajukan ditolak untuk publikasi di Jurnal Rekayasa Energi (JRE) dan Penulis dapat diberi sanksi untuk tidak diperbolehkan publikasi di Jurnal Rekayasa Energi (JRE).

Semua penulis artikel bertanggung jawab atas isi artikel yang mereka kirimkan. Jika Artikel tergolong plagiat, maka semua penulis akan dikenai tindakan yang sama. Jika Penulis terbukti mengajukan naskah ke Jurnal Rekayasa Energi (JRE) dengan secara bersamaan mengirimkan juga ke Jurnal lain, dan hal ini ditemukan selama proses reviewer atau setelah publikasi, maka diberi tindakan sesuai point 2 diatas dan artikelnya ditarik.

Jika ditemukan tindakan plagiat diluar aturan diatas, Tim Editorial Jurnal Rekayasa Energi (JRE) berhak memberikan tindakan sanksi sesuai kebijakan tim editor.

Pencegahan Plagiasi

Untuk mencegah plagiarisme, JRE menyarankan penulis untuk:

  • Membuat naskah sendiri dengan menggunakan sumber-sumber yang terpercaya.
  • Memberikan kutipan yang tepat untuk semua sumber yang digunakan dalam naskah.
  • Memeriksa naskah dengan perangkat lunak anti-plagiarisme sebelum diajukan ke JRE.

JRE berharap bahwa semua penulis yang submit naskah ke JRE memahami dan mematuhi kebijakan plagiarisme ini. Dengan bekerja sama, JRE dapat memastikan bahwa hanya karya ilmiah yang orisinal dan berkualitas tinggi yang diterbitkan dalam jurnal ini.